INDIVIDU KELUARAGA DAN MASYARAKAT
PERTUMBUHAN
INDIVIDU
Pengertian
Individu
Individu
adalah sebutan yang menyatakan suatu kesatuan yang paling kecil dan terbatas,
bukan berarti manusia tidak terbagi melaikan suatu kesatuan yang terbatas
menjadi seorang manusia.Individu merupakan tiap manusia memiliki kesatuan serta
keterbatasan yang berbeda satu dengan yang lainnya, batasan inilah yang
membedakan setiap individu.
Pengertian
Pertumbuhan
Pertumbuhan dapat diartikan sebagai perubahan
kuantitatif pada materil sesuatu sebagai akibat dari adanya pengaruh
lingkungan. Perubahan kuantitatif ini dapat berupa pembesaran atau pertambahan
dari tidak ada menjadi tidak ada, dari kecil menjadi besar dari sedikit menjadi
banyak, dari sempit menjadi luas, dan lain-lain.
Ada beberapa faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan individu, yaitu:
1.
Faktor Biologis Semua manusia normal dan sehat pasti memiliki anggota tubuh
yang utuh seperti kepala, tangan , kaki dan lainya. Hal ini dapat menjelaskan
bahwa beberapa persamaan dalam kepribadian dan perilaku. Namun ada warisan
biologis yang bersifat khusus. Artinya, setiap individu tidak semua ada yang
memiliki karakteristik fisik yang sama.
2.
Faktor Geografis Setiap lingkungan fisik yang baik akan membawa kebaikan pula
pada penghuninya. Sehingga menyebabkan hubungan antar individu bisa berjalan
dengan baik dan mencimbulkan kepribadian setiap individu yang baik juga. Namun
jika lingkungan fisiknya kurang baik dan tidak adanya hubungan baik dengan
individu yang lain, maka akan tercipta suatu keadaan yang tidak baik pula.
3.
Faktor Kebudayaan Khusus Perbedaan kebuadayaan dapat mempengaruhi kepribadian
anggotanya. Namun, tidak berarti semua individu yang ada didalam masyarakat
yang memiliki kebudayaan yang sama juga memiliki kepribadian yang sama juga.
FUNGSI KELUARGA
Pengertian Fungsi Keluarga
Fungsi
keluarga adalah suatu pekerjaan- pekerjaan atau tugas-tugas yang harus
dilaksanakan di dalam atau oleh keluarga tersebut.
Pengertian Keluarga
Keluarga (bahasa
Sanskerta: “kulawarga”; “ras” dan “warga” yang berarti “anggota”) adalah
lingkungan yang terdapat beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah.
Keluarga sebagai kelompok sosial
terdiri dari sejumlah individu, memiliki hubungan antar individu,
terdapat ikatan, kewajiban, tanggung jawab di antara individu tersebut.
MACAM-MACAM FUNGSI KELUARGA
Fungsi
Pendidikan Orangtua sebagai anggota keluarga berfungsi untuk mendidik
anak-anak, dengan menyekolahkan mereka sampai ke jenjang yang tinggi. Selain
pendidikan formal, keluarga juga bisa memberikan didikan informal diluar
sekolah. Hal ini dilakukan Agar kelak mereka bisa menjadi anak-anak yang
berguna bagi keluarganya sendiri maupun bangsa dan Negara.
Fungsi
Religius Keluarga juga berfungsi memperkenalkan agama atau keyakinan kepada
ana-anak sejak mereka masih kecil. Orangtua wajib menanamkan nilai-nilai agama
kepada anak-anak mereka untuk bekal kehidupan setelah di dunia ini. Karena
harus kita ingat bahwa tidak selamanya manusia hidup di dunia.
Fungsi
Ekonomi Fungsi ekonomi ini harus dijalankan oleh kepala keluarga. Ayah sebagai
kepala keluarga wajib untuk bekerja mencari nafkah untuk memenuhi
kebutuhan-kebutuhan rumah tangga. Namun, di zaman emansipasi wanita sekarang
ini tidak jarang kita lihat ada ibu-ibu yang turut membantu memenuhi kebutuhan
keluarga dengan bekerja sebagai wanita karier.
Pengertian Masyarakat
Masyarakat
adalah suatu istilah yang digunakan untuk menerangkan komuniti manusia yang
tinggal bersama sama. Boleh juga di katakan masyarakat itu merupakan jaringan
berhubungan antara berbagai individu. Dari segi pelaksanaaanya, ia bermaksud
sesuatu yang di buat atau tidak di buat oleh kumpulan orang itu dan merupakan subjek utama dalam pengkajian sains
sosial.
Masyarakat Industri
Masyarakat
Industri adalah yang pembagiankerjanya bertambah kompleks, suatu tanda bahwa
kapasitas masyarakat semakin tinggi. Solidaritas di dasarkan pada hubungan
saling ketergantungan pda kelompok kelompok masyarakatyang telah mengenal
pengukusan. Otonomi sejenis, juga menjadi ciri ciri dari bagian masyarakat
industri. Otonomi dapat di artikan dengan kepandaian khusus dan dimiliki orang
secara mandiri sampai batas batas batas tertentu
Contoh: Tukang bubur, tukang sendal, tukang
sepeda.
Masyarakat Non Industri
Terbagi
menjadi dua kelompok:
Kelompok
Primer
Dalam
kelompok primer interaksi antar anggota terjalin lebih intensif, lebih erat, lebih akrab. Biasanya di sebut
kelompok face to face grup. Sebab anggota kelompok sering berdialog bertatap muka. Karena saling mengenal
lebih dekat dan akrab.
Kelompok
Skunder
Antara
kelompok sekunder terpaut saling berhubungan hubungan tak langsung formal, juga kurang bersikap
kekeluargaa. Oleh sebab itu sifat interaksi pembagian kerja antar kelompok anggota diluar atas dasar
pertimbangan pertimbangan rasional, dan objektif.
HUBUNGAN INDIVIDU, KELUARGA, DAN MASYARAKAT
Makna Individu
Manusia sebagai makhluk individu mengalami
kegembiraan atau kecewa akan terpaut dengan jiwa raganya. Tidak hanya dengan
mata, telinga, tangan, kemauan, dan perasaan saja. Dalam kegembiraannya manusia
dapat mengagumi dan merasakan suatu keindahan, karena ia mempunyai rasa
keindahan, rasa estetis dalam individunya.
Makna Keluarga
Makna
keluarga termasuk juga dengan pengertian keluarga yg saya ketahui seperti
betikut yang terdiri dari Ayah, ibu dan anak serta bebarapa orang lain yang
masih terikat dalam hubungan darah dan saling ketergantungan atau membutuhkan
satu sama lain.
Makna Masyarakat
makna
masyarakat termasuk juga dengan pengertian dari masyarakat tersebut yaitu
merupakan istilah yang digunakan untuk menerangkan komuniti manusia yang
tinggal bersama-sama. Boleh juga dikatakan masyarakat itu merupakan jaringan
perhubungan antara berbagai individu.
Hubungan Individu
Keluarga dan Masyarakat
Aspek
individu, keluarga, masyarakat dan kebudayaan adalah aspek-aspek sosial yang
tidak bisa dipisahkan. Keempatnya mempunyai keterkaitan yang sangat erat. Tidak
akan pernah ada keluarga, masyarakat maupun kebudayaan apabila tidak ada
individu. Sementara di pihak lain untuk mengembangkan eksistensinya sebagai
manusia, maka individu membutuhkan keluarga dan masyarakat, yaitu media di mana
individu dapat mengekspresikan aspek sosialnya. Di samping itu, individu juga
membutuhkan kebudayaan yakni wahana bagi individu untuk mengembangkan dan
mencapai potensinya sebagai manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar